KLUNGKUNG - I Made Jelada, ST., selaku ketua panitia Rangkaian Upacara Melaspas Bale Agung dan Pujawali di Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana Punduk Dawa, Dawan, Klungkung, menyebutkan pada 9 Januari 2023, akan 'Nyejer' Selama 7 Hari.
Kegiatan upacara ini dilaksanakan setiap enam bulan pawukon, Soma Kliwon Kuningan yang puncaknya pada Minggu, 15 Januari 2023 dengan melibatkan sekitar 98 sulinggih Ida Pandita Mpu Pasek dari seluruh Bali.
Demikian dikatakan Ketua Panitia Pujawali Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana Punduk Dawa, Dawan, Klungkung, I Made Jelada, ST yang didampingi Sekretaris Dr. I Wayan Mula Sarjana, S.E., M.Si. selepas memimpin rapat panitia Pujawali yang dihadiri Pengrajeg Karya Ida Pandita Mpu Nabe Daksa Mertha Yoga, Ketua Pengempon Pura Punduk Dawa, Pandu Pranpanca Lagosa, Ketua Sabha Walaka MPGSSR Bali Wisnu Bawa Temaja, Jro Mangku Pemucuk Pura Punduk Dawa, Pengurus MPGSR Kabupaten/Kota dan segenap panitia Pujawali, pada Sabtu, 24 Desember 2023 di wantilan Pura Punduk Dawan, Dawan Klungkung.
Made Jelada yang juga didampingi I Ketut Harimbawa selaku Tim Koordinator Punia dalam Pembangunan Bale Agung, mengatakan sebelum upacara Pujawali yang puncaknya pada Senin, 9 Januari 2023, dilaksanakan berbagai rangkaian persiapan sarana dan prasarana upacara.
"Pemelaspasan bangunan Bale Agung yang berada di sisi utara di Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Punduk Dawa, menandai dimulainya rangkaian upacara Pujawali Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana Punduk Dawa, Dawan, Klungkung ini, " ungkapnya, Kamis (29/12/2022).
Ia juga menjelaskan bahwa bangunan tersebut memiliki fungsi sebagai Genah (tempat) linggih Ida Batara seperti Ida Batara Dadya-Dadya Agung atau Ida Batara Catur Parahyangan dan menjadi pelengkap keseluruhan area Pura.
"Diharapkan kehadiran para Semeton Pasek di Bali dan yang berada di seluruh Indonesia pada saat upacara Pujawali di Pura Penataran Agung Catur Parahyangan Ratu Pasek Linggih Ida Bhatara Mpu Gana pada 9 Januari 2023 mendatang, " tutur Jelada.
Kegiatan ini adalah wujud Bhakti Pretisentana Pasek kepada Ida Batara Kawitan, juga memiliki fungsi untuk memohon keselamatan dan kesejahteraan serta dijauhkan dari segala bencana.
I Ketut Harimbawa saat mendampingi juga menjelaskan bahwa pembangunan ini juga tidak lepas dari peran bakti sumbangan daripada dana punia dari semeton Pasek seluruh Indonesia, yang dikoordinir oleh salah satu panitia di bidang pembangunan.
"Pembangunan Bale Agung ini menelan biaya sekitar 500 juta Rupiah. Selain itu, juga telah diselesaikan pemasangan batu candi di bagian halaman Pura yang merupakan sumbangan dari semeton PKK dari Kabupaten Buleleng yang menelan biaya sekitar Rp 150 juta, " jelasnya.
Baca juga:
Dear Jemaah, Ini Tiga Tanda Kemabruran Haji
|
Ia juga menambahkan, saat ini juga sedang melakukan penataan genah pesimpangan Ida Batara Dalem Ped, Nusa Penida yang penyelesaiannya di antaranya mendapat sumbangan CSR dari Pertamina yang difasilitasi oleh I Nyoman Parta, anggota DPR RI, juga proposal sudah masuk ke Pemkab Tabanan, dan satu buah pelinggih sumbangan punia dari Nyonya Mangku Pastika.
Tak lupa dalam wawancaranya mereka mengucapkan dan mewakili panitia pembangunan dan juga Pengempon Pura Punduk Dawa mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada semeton dan semua pihak yang sudah lascarya dan srada bhakti memberikan punia untuk penyelesaian pembangunan Pura dan berharap srada bhakti semeton terus kita kuatkan karena masih banyak pembangunan yang harus diselesaikan
Adapun Puncak upacara Pujawali Pura yang dilaksanakan 9 Januari 2023 diikuti oleh seluruh pamedek Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MPGSSR) Provinsi Bali: Ida pandita Mpu nabe Dharma Winatha, geria taman bahdrika Sari, Antiga Karangasem, Perwakilan Majelis Luhur MGPSSR Bali penganyar pada Selasa, 10 Januari 2023 s.d. Minggu, 15 Januari 2023 Nganyarin lantur Nyineb Utamaning lan Utama Mandala (Pundukdawa). (Tim)